Motivasi Fisika Gue | Memahami Makna Hukum II Newton Yang Belum Diketahui

Fisika adalah salah satu pelajaran yang penting dalam kehidupan sehari. Di dalamnya terdapat konsep ilmu yang sangat berguna untuk menyelesaikan permasalahan alam. Namun tidak terkecuali, pelajaran fisika ini salah satu pelajaran yang dihindari alias tidak disukai oleh sebagian besar anak sekolah di Indonesia. Alasan ketidak sukaan mereka terhadap pelajaran fisika yaitu karena terlalu banyak rumus dan perhitungan. Padahal kita hidup tidak akan lepas dengan yang namanya perhitungan dan rumus.

Rumus dalam fisika memang menjadi hal yang sangat membuat anak-anak di Indonesia merasa sulit. Padahal rumus itu sangat-sangatlah penting untuk menyelesaikan permasalahan. Bahkan rumus-rumus fisika ternyata memiliki motivasi bagi kita dalam menjalankan hidup, seperti pada judul postingan ini. Ya, pada postingan ini bukan postingan konsep hitungan fisika. 

Beberapa hari yang lalu kita belajar Hukum I Newton, masih ada yang ingat persamaan atau rumusnya? Ya, rumusnya adalah F = 0. Namun sekarang kita akan menganalisis makna hukum II Newton. Hukum II Newton memiliki persamaan F = m.a. dimana satuannya adalah Newton. 

Jika F adalah gaya yang bekerja pada benda, m adalah massa benda maka akan menghasilkan perubahan kecepatan yang biasa disebut dengan percepatan (a).

Dalam kehidupan sehari-hari kita dituntut untuk berubah, berubah menjadi pribadi yang lebih baik lagi untuk mencapai keinginan kita. Setuju?

Untuk mengukur seberapa besar keinginan kita untuk berubah menjadi lebih baik lagi, kita bisa menggunakan konsep fisika di atas yaitu Hukum II Newton. Kita analogikan F = aksi positif, kemauan untuk bertindak, m = malas, faktor penghambat dan a = perubahan, keinginan kita.

Kita perjelas dulu makna persamaan F = m.a, bahwa aksi positif berbanding lurus dengan malas dan keinginan. Artinya bahwa jika memiliki keinginan yang besar dan malasnya juga besar maka aksi/kemauan kita harus besar pula. Tidak mungkin jika Anda memiliki cita-cita menjadi dokter, tapi malas dan tidak ada aksi positifnya. Setuju?

Maka dari rumus F = m.a lalu kita ubah menjadi a = F/m. Bahwa keinginan itu berbanding lurus dengan aksi positif kita, dan berbanding terbalik dengan kemalasan kita. Jika keinginan kita besar (a), maka Aksi kita (F) untuk mencapai keinginan kita harus besar juga dibandingkan malas (m), sebaliknya jika malas (m) kita besar dibandingkan aksi positif (F), maka keinginan kita (a) kemungkinan besar tidak tercapai.

Kita masukkan angka untuk mengukur seberapa besar keinginan kita.
Contoh:
Diketahui:
Jika F = 0
m = 50 
Ditanya a = .....???

Secara matematika ketika kita masukan angka ke persamaan a = F / m, maka a = 0 / 50 = 0. Lihat hasilnya adalah NOL ( 0 ), keinginan kita tidak tercapai. Tetapi jika

F = 1
m = 0
maka a = tak hingga,

artinya keinginan kita akan tercapai bahkan sampai tak terhingga. Setuju? 😊
Nah itulah rumus Hukum II Newton yang kita bahas kali ini. Jadi, Jika ada keinginan maka aksi positif harus lebih besar dari rasa malas a = F/ m. 

Bagaimana jika m = 100, m = 1000, m = 100000 dan F = 10, F = 100,  F = 1000, F = 100000 dan seterusnya. 

NB: Untuk perhitungan ini mungkin tidak ada satuannya.
Semoga bermanfaat :-)
Share this article :
+
Previous
Next Post »
0 Komentar untuk "Motivasi Fisika Gue | Memahami Makna Hukum II Newton Yang Belum Diketahui"

 
Copyright © Fisika Gue - All Rights Reserved - DMCA
Template ByFisika Gue